Singapura Buat Mobil Surya dari Cetakan 3D
A
A
A
MAHASISWA di Nanyang Technological University (NTU), Singapura berhasil menciptakan mobil listrik bertenaga surya yang seluruh bodinya dicetak menggunakan perangkat cetak 3 dimensi (3D) yang dinamai NTU Venture 8 (NV8.
“Kami sangat bangga berhasil merancang dan merakit mobil 3D untuk mobil listrik ini,” kata Ng Heon Wah, salah satu pengajar di universitas itu. Dia mengatakan, mobil itu dilengkapi dengan sel-sel surya yang terbuat dari silikon, yang dibentuk atau dicetak mengikuti desain bodi mobil.
Sementara menurut para mahasiswa yang terlibat dalam penelitian itu, NV8 yang dirancang sesuai konsep mobil urban, dengan struktur sarang lebah, dan teknik penyambungan khusus untuk menyatukan bagian-bagian bodi mobil. Mobil yang diklaim bisa melesat dengan kecepatan 60 km/jam itu juga diklaim mempunyai struktur yang transparan, mirip “sayap capung”.
Rencananya, menurut NTU, mobil itu akan berpartisipasi dalam arena Shell Eco-marathon Asia dalam kategori Urban Concept . Ajang itu akan digelar di Manila, Filipina, mulai Kamis (26/2).
Wahyu sibarani
“Kami sangat bangga berhasil merancang dan merakit mobil 3D untuk mobil listrik ini,” kata Ng Heon Wah, salah satu pengajar di universitas itu. Dia mengatakan, mobil itu dilengkapi dengan sel-sel surya yang terbuat dari silikon, yang dibentuk atau dicetak mengikuti desain bodi mobil.
Sementara menurut para mahasiswa yang terlibat dalam penelitian itu, NV8 yang dirancang sesuai konsep mobil urban, dengan struktur sarang lebah, dan teknik penyambungan khusus untuk menyatukan bagian-bagian bodi mobil. Mobil yang diklaim bisa melesat dengan kecepatan 60 km/jam itu juga diklaim mempunyai struktur yang transparan, mirip “sayap capung”.
Rencananya, menurut NTU, mobil itu akan berpartisipasi dalam arena Shell Eco-marathon Asia dalam kategori Urban Concept . Ajang itu akan digelar di Manila, Filipina, mulai Kamis (26/2).
Wahyu sibarani
(ftr)